London, 28 November 2024 – Liverpool akhirnya mengakhiri penantian panjang selama 15 tahun untuk meraih kemenangan atas Real Madrid. Dalam pertandingan dramatis yang digelar di Anfield tadi malam, The Reds berhasil menundukkan Los Blancos dengan skor 3-1 pada laga lanjutan Liga Champions 2024/2025.
Pertandingan ini menjadi salah satu laga yang paling dinantikan oleh para penggemar sepak bola, mengingat sejarah panjang persaingan kedua tim di kompetisi Eropa. Sebelumnya, Liverpool terakhir kali mengalahkan Real Madrid pada Maret 2009 dengan skor 4-0, juga di Anfield, di babak 16 besar Liga Champions.
Jalannya Pertandingan
Sejak peluit pertama dibunyikan, Liverpool tampil agresif dengan mengandalkan pressing tinggi dan serangan cepat. Gol pertama The Reds dicetak oleh Mohamed Salah pada menit ke-18 melalui tembakan keras dari luar kotak penalti yang tak mampu dihalau kiper Real Madrid, Thibaut Courtois.
Namun, Real Madrid sempat menyamakan kedudukan pada menit ke-35 lewat aksi Vinícius Júnior yang memanfaatkan kesalahan lini belakang Liverpool. Skor imbang 1-1 bertahan hingga babak pertama usai.
Di babak kedua, Liverpool kembali mengambil kendali permainan. Darwin Núñez mencetak gol pada menit ke-65 melalui sundulan memanfaatkan umpan silang Andrew Robertson. Gol ketiga Liverpool lahir dari kaki Dominik Szoboszlai di menit ke-82, memastikan kemenangan bersejarah bagi tim asuhan Jürgen Klopp.
Reaksi Pemain dan Pelatih
Pelatih Liverpool, Jürgen Klopp, menyatakan kebanggaannya atas performa timnya.
“Kami tahu ini adalah momen besar. Setelah sekian lama, akhirnya kami membuktikan bahwa kami bisa mengalahkan salah satu tim terbaik di dunia. Ini bukan hanya soal tiga poin, tapi juga soal harga diri,” ujar Klopp.
Sementara itu, pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, mengakui keunggulan Liverpool.
“Mereka bermain dengan intensitas yang luar biasa. Kami kesulitan menandingi tempo mereka, dan mereka layak menang,” kata Ancelotti.
Makna Kemenangan Ini
Kemenangan ini tidak hanya mengakhiri rekor buruk Liverpool melawan Real Madrid, tetapi juga menjadi suntikan moral besar bagi skuad The Reds dalam perburuan gelar Liga Champions musim ini. Hasil ini juga mempertegas bahwa Anfield tetap menjadi tempat yang sulit bagi tim-tim besar Eropa.
Bagi para penggemar Liverpool, malam ini akan dikenang sebagai momentum kebangkitan dan pembalasan atas dominasi Real Madrid selama satu dekade terakhir, termasuk kekalahan menyakitkan di final Liga Champions 2018 dan 2022.